Yakin pada Niat dan
Sungguh-sungguh
 |
| Asnawi Rivai, Ketua Bawaslu Provinsi Jambi |
inspirasijambi.blogspot.com - Aktif di berbagai organisasi, jujur serta amanah dalam mengemban tugas terbukti berhasil membawa Asnawi Rivai menduduki kursi Ketua Bawaslu Provinsi Jambi. Sebuah lembaga yang independensi dan keterbukaannya sangat dijunjung tinggi.
LAHIR di Desa Kedemangan, Jambi Luar Kota, Muarojambi, pada 9 Juni 1979, Asnawi menapak karir dengan cepat. Pria 35 tahun ini menduduku jabatan Ketua Bawaslu Provinsi Jambi (2012) pada usia 33 tahun.
Jabatan itu baginya adalah penting sekaligus penuh tantangan, lembaga pengawasan nomor satu di Provinsi Jambi. “Dituntut kejujuran dan keterbukaan dalam pemilihan umum,” katanya dalam perbincangan dengan Jambi Today belum lama ini.
Pria yang gemar membaca dan badminton ini semasa kecilnya sekolah di SDN 50 Desa Rengas Bandung, Muarojambi (tamat 1992). Setelah itu, dia melanjutkan ke SMPN 1 Sekernan (lulus 1995) dan SMAN 1 Sekernan.
Lulus SMA, dia masuk Universitas Jambi (Unja) dengan mengambil program studi Bahasa Inggris di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Asnawi berhasil lulus dan diwisuda pada 2004. Sekarang dia sedang dalam proses menyelesaikan S2 manajemen di Program Pasca Sarjana FKIP Unja.
Asnawi aktif di organisasi sejak masa kuliah. Dia kader HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Jambi sejak 1998. Pasca kuliah, dia pendiri aktif IMMJ (Ikatan Mahasiswa Muaro Jambi) dan sekaligus dipilih sebagai ketua pertama (2002-2004).
Perjalanan karir Asnawi semakin membaik ketika dia terpilih sebagai anggota KPU Muarojambi dua periode (2003-2008 dan 2008-2013). Selain anggota KPU, dia juga Sekretaris Karang Taruna Indonesia Muaro Jambi (2006-2009), dan sekretaris KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Muarojambi (2007-2009).
Namun belum selesai masa jabatannya di KPU Muarojambi, pada 2013 dia mengundurkan diri dan terpilih menjadi Ketua Bawawslu Provinsi Jambi. Kata Asnawi, untuk mencapai posisi ini bukanlah mudah, karena banyak proses yang harus dilewati.
Namun dia mengatakan bahwa keyakinan dan niat yang sungguh-sungguhlah membawanya sampai ke posisi saat ini. “Kalau bekerja itu, bekerjalah secara profesional, dengan baik, mampu melaksanakan tugas, mau bekerja keras. Dan yang terpenting amanah dalam menjalankan tugas,” jelasnya.
Dia berbagi cerita bahwa dalam memimpin dan menjalankan tugas ia berpedoman terhadap kepemimpinan Rasulullah dan terinspirasi oleh sahabat Nabi Abu Bakar Sidik. “Abu Bakar Sidiq mampu mengelola umat sehingga tidak terpecah belah pasca wafatnya Nabi Muhammad SAW. Itu suatu hal yang luar biasa,” katanya dengan nada semangat.
Asnawi berpesan khusunya untuk para pemuda bahwa dalam hidup harus memiliki cita-cita, niat tulus untuk mengabdi terhadap Negeri. “Dalam berusaha tetaplah yakin bahwa kita mampu maju dan mengabdi sebagai anak muda, fokus terhadap tugas,” katanya.
“Jangan pernah takut untuk bermimpi meski kita berasal dari anak yang kurang mampu. Jadilah orang yang amanah sehingga orang-orang senang dan percaya terhadap apa yang kita kerjakan,” tegas suami dari Ervina yang memberinya dua anak, yakni M Syahraza Alfarizi (8 tahun) dan Alheeka Davina Asnawi (2 tahun).
Sumber: Jambi Today (4 Agustus 2014)
